Oke guys ini adalah lanjutan dari tulisan saya yang berjudul CARA BUDIDAYA IKAN LOUHAN. Bagi anda yang belum membaca, saya sarankan untuk membaca terlebih dahulu.
SEBELUM LANJUT SILAHKAN SUBSCRIBE CHANNEL FHITRA GHIFAR NURAMDHAN DI YOUTUBE KITA BAHAS DETAIL DISANA!! https://bit.ly/37prlpN
Oke skip tanpa basa-basi.
Cara Merawat Larva Louhan Sampai burayak.
- Jangan dulu beri pakan apapun pada larva yang berusia 1 - 3 hari. Gunakan aerator minimal 2 areator untuk mencegah larva saling menempel karena jamur.
Larva Louhan - Biasanya cadangan makanan akan habis pada umur 4 hari, namun disini anda harus lihat apakah masih ada kuning telur yang tersisa?. Jika masih ada, berikan makanan kemudian harinya.
- Diumur 4 atau 5 hari hari, biasanya Larva sudah mulai belajar berenang, ini adalah insting alam, dimana mereka harus mencari makanan.
Larva mulai berbentuk ikan louhan - Pakan yang bisa anda berikan adalah Artemia, saya sarankan jangan berikan kutu air, karena pengalaman saya, mulut larva masih kecil untuk memakan kutu air, dan juga dikhawatirkan ada kutu air Zet ini sangat berbahaya, dapat mematikan Larva louhan. Jadi sebaiknya anda menggunakan artemia saja. Nah artemia sendiri pun ada 2. Ada artemia yang harus di kultur (penetasan artemia) dan adapula yang instan.
- Kultur Artemia.
Disini anda harus mengkultur terlebih dahulu telur artemia (anda bisa membeli ditoko ikan / onlineshop)
- Artemia Instan
Disini saya lebih menggunakan artemia instan, karena artemia ini sudah bebas cangkang, dan saya tidak perlu repot-repot mengkultur artemia. Namun sebetulnya pakan yang baik tentunya pakan yang hidup, tapi dengan kesibukan saya, tidak memungkinkan untuk mengkultur artemia yang memakan waktu.
Saya menggunakan artemia instan sebagai pakan utama larva louhan.
Produk yang saya gunakan adalah Polar Red.
 |
| Artemia Instant Repack Polar Red |
Saya sarankan beli saja polar red yang sudah di re-pack, karena akan terlalu banyak bagi kita sang pemula jika kita beli 1 botol full.
Untuk cara pemberian artemia Instan, anda cukup mengambil sedikit air di tank Larva Louhan, kemudian menaburkan artemia instan ke air tersebut, aduk-aduk dan biarkan dulu sampai artemia jatuh kedasar wadah, kemudian anda tinggal masukan pakan tersebut pada Tank secara merata. Ingat jangan banyak-banyak, karena Larva tidak akan merasa kenyang, dikhawatirkan malah kembung dan berujung kematian. Pemberian makan dianjurkan 3 kali sehari.
 |
| Artemia Instan dilarutkan di air |
4. AIR JANGAN DIGANTI
Pada umur 3 minggu, saya tidak berani untuk mengganti air baru, karena ini sangat berbahaya. 1 larva yang mati bisa menyebabkan ratusan larva yang mati juga. Namun kebersihan air harus tetap dijaga. Anda bisa menggunakan biofoam yang tidak memiliki rongga sebagai filterasi nya. Dan anda harus rajin mensipon (menyedot kotoran menggunakan selang kecil) pada dasar tank.
5. LARVA MENJADI BURAYAK.
Kalau saya menyebut Larva sudah menjadi burayak itu disaat sudah berbentuk seekor anak Louhan. Biasanya umur 5-6 minggu keatas. Ganti pakan utama menggunakan cacing sutra / cacing halus. Ingat tetap pastikan cacing tersebut dalam kondisi yang segar dan tidak bau. Berikan pakan 3 kali sehari.
Oke saya rasa sampai tahap ini anda sudah bisa dikatakan sukses budidaya ikan louhan, nah anda tinggal progres burayak, karena progres ini sangat penting untuk memaksimalkan warna, body, dan memaksimalkan jenong (walaupun ini kembali ke genetik),
Saya akan bahas cara Progres Burayak Louhan ditulisan selanjutnya.
Oke guys. Jangan lupa like, konentar, dan bagikan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar